JALANMERAH- Pekanbaru - Dimasa Pandemi Covid-19 yang semakin darurat, banyak kebijakan pemerintah untuk mengantisipasi penyebarannya. Yang saat ini masuk pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level IV atau darurat, dan seluruh usaha-usaha masyarakat dikurangi jam operasionalnya bahkan ada yang ditutup.
Akan tetapi tidak bagi proyek-proyek pemerintah yang dinilai kurang bermanfaat saat ini tetap dibangun, contohnya gedung Riau Creatif Hub (RCH) dan gedung Quran Center yang menghabiskan dana APBD Riau 2021 sekitar Rp20,8 miliar. Untuk gedung RCH dengan kontrak Rp6,496 miliar dan untuk Qur'an center Rp14,450 miliar.
Senin (2/8/21), Keterangan Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (PUPR-PKPP) Riau Syafril Afis, mengatakan bahwa dua gedung tersebut saat ini tengah persiapan kontrak dengan perusahaan pemenang.
"Jadi, saat ini sedang proses kontrak. Untuk RCH Rp6,494 miliar, dan untuk Qur'an center Rp14,450 miliar," tulis Kabid Cipta Karya Syafril Afis melalui pesan what's app nya.
Dengan akan dibangunnya dua gedung tersebut, banyak masyarakat yang mengungkapkan belum berguna ya gedung-gedung tersebut saat ini dan mereka juga tidak tau untuk apa fungsinya.
Seperti yang diungkapkan Agus (43) warga Sidomulyo, dianya tidak tau kalau Pemprov Riau melalui Dinas PUPR PKPP akan membangun gedung tersebut. Ia mengapresiasi ide tersebut, tetapi ia menyayangkan saat ini Pandemi Covid-19, dan gedung itu belum bermanfaat.
"Saat ini gedung-gedung itu belum bermanfaat, mungkin nanti setelah covid sudah tidak ada lagi baru cocok, karena saat ini PPKM dimana-mana," ujar Agus.
Selain itu, Agus menyarankan agar Pemprov Riau cermat lagi dalam menghadapi Pandemi covid-19 ini, dan mengurangi pembangunan-pembangunan yang kurang bermanfaat.*(vila)